Human Metapneumovirus: Ancaman Wabah Mirip Covid-19

"Kementerian Kesehatan RI telah mengumumkan adanya laporan kasus infeksi hMPV di Indonesia, meskipun masyarakat tidak perlu terlalu panik dan tetap menjaga protokol kesehatan."

Saat ini Cina tengah dihebohkan dengan membludaknya pasien yang menderita Human Metapneumovirus di rumah sakit sejak musim dingin. Efek dari peningkatan jumlah pasien menyebabkan kepanikan sebagian masyarakat Cina karena khawatir kejadian pandemi Covid-19 terulang kembali. Faktanya, virus ini memang mirip sekali tanda dan gejalanya dengan Covid-19.

Apa itu hMPV?

Human Metapneumovirus atau hMPV ditemukan sejak tahun 2001 yang menyerang saluran pernapasan manusia. Sejak ditemukan beberapa dekade lalu, hMPV menjadi virus penyebab kedua atau ketiga terjadinya infeksi saluran pernapasan bagian bawah. Virus ini utamanya menyerang anak-anak di bawah usia 2 tahun, lansia, dan orang dengan imun rendah (ibu hamil, penderita auto imun, serta penderita penyakit lainnya). Perempuan lebih berisiko menderita hMPV dibandingkan laki-laki. Kemunculan virus ini biasanya terjadi pada akhir musim dingin dan awal musim semi atau pada bulan Oktober hingga April.

Mom taking care of her child and teleconsulting with doctor 
source: Freepik

Saat ini jumlah pasien yang positif terinfeksi hMPV di Cina belum terdeteksi secara pasti, namun trennya terus meningkat hingga minggu terakhir Desember 2024. Menurut survei Centers for Diseases Control and Prevention (CDC) yang diambil dari kasus hMPV di Amerika, tren hMPV sejak bulan September 2024 terus meningkat meskipun sebenarnya virus ini sudah dikhawatirkan meluas sejak tahun 2023. Kementerian Kesehatan RI telah mengumumkan adanya laporan kasus infeksi hMPV di Indonesia, meskipun masyarakat tidak perlu terlalu panik dan tetap menjaga protokol kesehatan. 

Tanda dan Gejala

Diagnosa hMPV dapat dilakukan melalui tes laboratorium yang sampelnya diambil dari cairan hidung dan tenggorokan mirip diagnosa Covid-19. Melalui diagnosa tersebut,  dapat ditentukan apakah penderita terinfeksi hMPV atau flu biasa. Selain itu, terdapat tanda dan gejala umum yang bisa mendeteksi hMPV di antaranya batuk, demam, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan napas pendek.

Sedangkan pada kondisi parah, penderita akan mengalami tanda dan gejala, seperti radang tenggorokan, bronkiolitis (infeksi saluran napas yang menyebabkan radang dan penyumbatan bronkiolus), pneumonia, dan asma.

Sebagian besar penderita hMPV adalah anak-anak dengan tanda dan gejala tambahan seperti ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas), seperti hidung meler, batuk, demam, dan mata merah. Gejala pada orang dewasa biasanya lebih parah disertai dengan asma, penyakit paru obstruktif kronis, serta bronkitis.

Penularan dan Pencegahan

Penularan hMPV dapat terjadi dari manusia ke manusia melalui cairan mulut dan hidung, saat bersin, batuk, bersalaman, serta menyentuh benda yang sama dengan penderita. Berikut ini cara-cara pencegahannya:

African american woman with crutches in reception lobby, talking to male doctor about healthcare and recovery. Patient with chronic disability and impairment doing checkup visit. 
source: Freepik
  • Cuci tangan dengan sabun selama 20 detik
  • Hindari memegang mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan
  • Hindari kontak fisik dengan orang sakit
  • Konsumsi makanan bergizi dan seimbang
  • Lakukan olahraga rutin

Sampai saat ini belum ada antivirus dan vaksin hMPV. Penanganan awal penderita hMPV dapat dilakukan dengan cara memenuhi cairan tubuh dan memberikan obat demam.

Masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir berlebihan dengan kabar meluasnya hMPV di Cina, namun tetap waspada dengan cara membiasakan gaya hidup sehat. Sampai saat ini belum bisa dipastikan tingkat keparahan virus ini dibandingkan Covid-19. Virus hMPV juga belum dinyatakan sebagai wabah oleh pemerintah Cina. Jangan lupa bagikan informasi ini ke orang-orang sekitar kamu, ya!

Referensi:
The Phnom Penh Post. 2024. ​Public Health Alert: hMPV Outbreak in China Similar to Flu and Covid-19. phnompenhpost.com. Diakses 31 Desember 2024.
CDC. 2024. The National Respiratory and Enteric Virus Surveillance System (NREVSS). cdc.gov. Diakses 31 Desember 2024.
CNN Indonesia. 2024. Kemenkes Pastikan Belum Ada Laporan Flu A dan HMPV di Indonesia. cnnindonesia.com. Diakses 31 Desember 2024.
National Library of Medicine. 2021. Clinical Impact of Human Metapneumovirus Infections Before and During The COVID-19 Pandemic. pubmed.ncbi.nlm.nih.gov. Diakses 31 Desember 2024.

Comments